Flashback sejenak

Hallo semuaaa

Oke um check check… tanpa nasi basi langsung aja.

Jadi umm.. gue lagi flashback nih #ceilah jadi.. pada tanggal 14 februari itu wali kelas gue ulang tahun!

Di ulangi

Ulang tahun!!

Iya ulang tahun:3

So sweet ya di hari yang manis manis gitu (baca: valentine)

Nama wali kelas? Oh iya nama beliau adalah

Mrs. Peni Prebriyanti

Tadi seisi kelas gue berubah menjadi predator ganas yang menyerang negara api  ngerjain wali kelas gue ini dengan semena-mena sampe nangis!. Bayangin! Nangis! Oke ga usah dibayangin ._.

Dan berkat rahmat tuhan yang maha Esa dan di dorong oleh keinginan luhur dibantu oleh guru olahraga gue, akhirnya kita membuat rencana manis untuk guru eksotis ini. Muahahahahah

Beginilah kira-kira rencananya:

Pertama, Mrs peni masuk kelas dan kita bersikap sewajarnya.

Lalu tak lama kemudian ada temen gue dateng, berikut percakapannya:

Temen gue (TG) : *tergopoh-gopoh* miss!! Ada yang berantem! *panik* (kebetulan dia memang anak teater)

Mrs peni (P) :*diem* hah!? Serius loooh?? Dimana? *ikutan panik*

TG: di lapangan!

Gue: *makan popcorn*

P: *buru-buru ke lapangan sambil pake sepatu temen gue* (baca: sepatu temen gue. *ngakak*)

Dan berikut kejadian di lapangan. (disini gue ga tau detail sih jadi correct me if I wrong)

Terlihat dari kejauhan dua orang yang sedang saling baku hantam #tsaah salah satu dari mereka memegang batu.

Tak lama kemudian datanglah perempuan imut nan manis memasuki lapangan dengan tergopoh gopoh sambil berkata “hei what the hell are you doing??! Kalian berdua ngapain??!!” lalu perempuan manis tersebut mengambil batu dari tangan orang (temen gue) tersebut.

Selang beberapa detik datang pula seorang lelaki asimo sambil memasang muka panik ia berkata “ya ampun Azis! Lu kenapa??!!” (fyi: dia anak teater -_- lagi. Aktingnya total banget)

Perempuan manis yang sebut saja guru bahasa inggris tersebut pun mulai menangis karena tidak tahu apa yang harus dilakukan melihat kedua murid terkece tersayangnya saling baku hantam.

Kepanikan guru bahasa inggris tersebut tidak sampai disitu. Ia mulai naik level kepanikan. Ia mulai kelimpungan sambil memegang erat batu ia mulai berputar-putar di tempat.

“apa yang harus saya katakan kepada orangtua anak ini??” batin guru tersebut

Di kelas.

Seisi kelas mulai ganas sibuk menyiapkan kue ulang tahun, danmembakar sekolah menyalakan lilin. Gue pun mencolek sedikit krim yang terdapat di kue tersebut. ‘_’ please jangan bilang siapa-siapa.

Lalu seisi kelas mulai memasuki kelas sambil meneriaki lagu ‘selamat ulang tahun’

ms Peni yang di kerubungi oleh murid-muridnya yang tercinta

Dalam beberapa detik saja guru bahasa inggris itu sudah di kerubungi oleh lalat murid-muridnya. Hujaman kalimat ‘selamat ulang tahun’ dan ‘maaf ya miss’ pun terlontar dari para murid.

Ms Peni yang terharu *Sedot ingus*

Kemudian guru bahasa inggris tersebut bukannya berhenti menangis malah makin tersedu haru.

(brb tisu mana tisu)

Gue: miss ayo foto *Sambil menyalakan kamera hp*

Mrs Peni: aduuh jangan dulu tisu mana tisu? Masa di fotonya pas lagi nangis gini.

Satu kelas: *hening*

#pukpuk Ms pen

"tiup lilinnya tiup lilinnya..." ah muka si anis di belakang eksotis banget ya *bergidik*

Kemudian  Mrs Peni mulai “make a wish” dan meniup lilin.

Satu kelas: horeeee!! *bersorak kegirangan*

Kemudian dilanjutkan dengan acara foto-foto masal :3

Caaaakeeee!!! *lompat* *serbu cake*

iya itu gue yang lagi megang kue ;)

temen-temen sekelas dengan muka perpaduan bahagia dan pengen makan cake

Jadi.. um.. waktu itu menyenangkan banget :)

Semoga hari itu berkesan ya di memori wali kelas kami

:')

Sekian~

Ciaooo~

*ngacir*